HEADLINE KOTA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Perhubungan (Dishub) terus meningkatkan sarana dan prasarana lalu lintas di kawasan Puncak Cisarua dan rest area, setelah penertiban pedagang kaki lima (PKL).
Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Dishub Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih, menjelaskan langkah-langkah yang diambil, Jumat (28/6).
Dishub Kabupaten Bogor telah mulai memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana lalu lintas bagi masyarakat di jalan utama dan rest area Puncak setelah penertiban PKL. Rekayasa lalu lintas juga dilakukan di sekitar rest area.
Untuk penerangan jalan umum (PJU), yang merupakan kewenangan kementerian karena berada di jalan nasional, Dishub tetap aktif memperbaiki setiap titik yang padam.
Hingga kini, sepuluh titik PJU yang padam telah diperbaiki. Rambu-rambu lalu lintas, termasuk larangan berhenti setiap 25 meter, juga akan dipasang di sepanjang jalan yang telah dibersihkan dari PKL.
Di rest area, Dishub memperbaiki PJU yang dibutuhkan oleh pedagang. Hingga saat ini, lima dari 20 titik PJU yang direncanakan telah terpasang. Penerangan yang memadai diharapkan dapat mendukung kegiatan malam hari di rest area.
Dishub juga berencana memasang CCTV di rest area yang terintegrasi dengan Polres untuk mengurangi risiko kejahatan, terutama di area yang gelap. Sementara itu, di jalan raya Puncak, CCTV milik kementerian sudah dipasang dan akan dipantau oleh Dishub.
Setiap kendaraan yang menunggu giliran dalam sistem one way akan diarahkan masuk ke rest area sesuai kapasitas. Hal ini diharapkan dapat meramaikan rest area. Setiap hari, 20 petugas ditempatkan di jalan raya Puncak dan empat petugas di rest area.
Pengaturan lalu lintas juga diterapkan di kawasan wisata Gunung Mas, dengan kendaraan masuk dari gerbang rest area dan keluar melalui pintu Gunung Mas. Uji coba rekayasa lalu lintas ini akan dilakukan pada hari Sabtu dan Minggu saat Puncak ramai wisatawan.
Dadang berharap rest area dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat dan pedagang, mengingat fasilitas yang telah disiapkan pemerintah.
Sebelumnya, Pemkab Bogor menertibkan PKL liar di kawasan Puncak dan memindahkan mereka ke rest area Puncak. Langkah ini mendapat pujian dari Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, yang mengunjungi Kabupaten Bogor, Kamis (27/6).
Bey Machmudin mengapresiasi ketegasan Pj. Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, dalam menata PKL di kawasan Puncak dan mendukung langkah-langkah yang diambil.***
Tags: Dishub Kabupaten Bogor, Pemkab Bogor, puncak
Baca Juga
-
10 Mei 2025
Pelaksanaan Serah Terima Jabatan RW.09 Perum RSCM Cilebut, tingkatkan kesejahteraan Warga
-
20 Februari 2025
Ketua DPRD Sastra Winara Apresiasi Kinerja Bachril Bakri Selama Menjabat Pj Bupati Bogor
-
17 Juni 2025
DKP kabupaten Bogor Gelar Gerakan Pangan Aman Pola Konsumsi Sehat
-
8 Mei 2024
Operasi Gabungan Bea Cukai dan Polri Berhasil Gagalkan Penyelundupan Narkotika Internasional
-
2 Juni 2025
Pemkab Bogor Memperkokoh Ideologi Pancasila Di Tengah Tangtangan Jaman
-
17 Januari 2025
PJ.Bupati Bogor, Serahkan Bantuan Program TJSL.Pendidikan, Agama, Dan Wisata
Rekomendasi lainnya
-
19 Mei 2025
Sekda kabupaten bogor, jadikan jasa pahlawan Sebagai Motivasi
-
10 Mei 2024
Sensasi Berlibur Rasa Bali di Bogor Timur, Saung Sabin Villa dan Camping di Pinggir Sungai dengan Hamparan Sawah yang Indah
-
18 Maret 2025
Wakil Bupati Bogor Jaro Ade Memimpin Forum Konsultasi Publik Mewakili Bupati Bogor
-
13 Juni 2024
Menikmati Keindahan dan Kenyamanan di BREE Coffee & Kitchen, Bogor, Lokasi Mudah Dijangkau di Kaki Gunung Salak
-
10 Mei 2025
Bogor Run 2025, Langkah awal wujudkan Cita Cita hadirkan maraton asia
-
19 Mei 2025
Wakil bupati, Apresiasi SMK Plus PGRI 1 Inisiatif Gelar Turnamen Futsal Cetak Bibit Muda Calon Atlet