HEADLINEKOTA.COM – Bupati Bogor, hadiri peluncuran aplikasi Real – Time monitoring Village Management Funding atau ”JAGA DESA ” bertempat di kawasan Lembah Haur, Lembur Pakuan, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Rabu 30/7/25. Sebagai komitmen dan bentuk dukungan terhadap transparansi dan akuntabel pengelolaan dana Desa.
Peluncuran berbasis aplikasi ini juga di hadiri beberapa tokoh penting di antara nya, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Yandri Susanto, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi serta kepala daerah Bupati dan Walikota se-Jawa Barat.
Sebelum peluncuran aplikasi diawali dengan penandatanganan naskah kerja sama dan komitmen bersama para kepala Daerah, serta kepala Kejaksaan Negeri, se-Jawa Barat, dalam mendukung transparansi dan akuntabel pengelolaan dana Desa nanti nya.
Bupati Bogor, menegaskan bahwa pengelolaan dana desa yang terbuka dan berbasis digital merupakan kebutuhan mendesak untuk menjawab tuntutan publik terhadap pemerintahan desa yang bersih, amanah cepat, dan efisien.
“Saya sampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas peluncuran aplikasi Jaga Desa yang diinisiasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Aplikasi ini menjadi langkah maju untuk memastikan pengelolaan dana desa dilakukan secara transparan, akuntabel, dan dapat dipantau secara real-time oleh berbagai pihak,” ujar Bupati Rudy.
Bupati Bogor juga mengungkapkan bahwa Kabupaten Bogor siap menjadi bagian dari sistem pengawasan terpadu yang ditawarkan oleh aplikasi ini, sekaligus memperkuat kolaborasi antar pemerintah daerah dalam mendorong tata kelola desa yang lebih baik.
“Semalam kami juga telah menandatangani naskah kerjasama dan komitmen bersama. Ini bukan hanya bentuk formalitas, tapi wujud nyata komitmen kami dalam menghadirkan pemerintahan desa yang berpihak pada kepentingan masyarakat,” tambahnya.
Kegiatan ini mencerminkan semangat kolaboratif dalam memperkuat sistem pengawasan keuangan desa berbasis teknologi informasi, sebagai media strategis dalam pengawasan dan komunikasi yang lebih efektif.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menambahkan bahwa sebagai bentuk motivasi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga menyusun sistem penilaian berbasis indikator yang mencakup aspek kebersihan, keuangan, pendidikan, keluarga berencana, ekonomi, toleransi, dan keberhasilan pembangunan.
Desa atau kelurahan yang unggul akan mendapatkan Anugerah Gapura Sri Baduga serta stimulus pembangunan dengan total tujuh sampai sembilan miliar rupiah,” pungkas nya. (Al*)
Tags: ajang, aplikasi, bagian, berbasis, Bogor, Bojong, di, gede, kabupaten, Kecamatan, menjadi, MTQ, pengawasan, Siap, Sistem, tampilkan, terbaik, tingkat, yang
Baca Juga
-
22 Mei 2024
Pemkab Bogor Luncurkan Mall Pelayanan Publik, Sediakan 70 Jenis Layanan
-
13 Mei 2024
Rilis Resmi iQoo Z9 5G dan Z9x di Indonesia: Spesifikasi Lengkap dan Harga Terbaru
-
24 September 2025
Tim Taekwondo Bogor Panen Medali di Popda XIV Jabar 2025
-
19 Mei 2024
Pesawat Latih PK-IFP Jatuh di Serpong, Tiga Orang Meninggal Dunia
-
4 Juni 2025
Bupati Bogor, Lantik 13 Pejabat Guna Berikan Pelayanan Terbaik
-
30 Juni 2024
Ketua DPRD Bogor Rudy Susmanto Dukung Pembentukan Sekolah Khusus Olahraga Disabilitas
Rekomendasi lainnya
-
13 Mei 2025
Prioritas Pembangunan Menjadi Topik Penting Dalam Rapat Koordinasi Pemkab Bogor.
-
7 Mei 2024
Poco F6 Pro: Smartphone Terbaru Kamera Canggih, Performa Optimal, Cek Keunggulannya
-
1 Juli 2025
Kolaborasi Antarwilayah, Dalam Mengembangkan Kompetensi Kepemimpinan Sekda Ajat Sambut Hangat PKP Angkatan XXXIV.
-
18 Mei 2024
Penyelenggaraan O2SN SMP Kabupaten Bogor 2024 Sukses, Juara Melaju ke Tingkat Jawa Barat
-
31 Agustus 2024
Jalan Rigid Simpang Umbar-Putih Doh, Diduga Menggunakan Pasir Campur Tanah
-
4 Februari 2025
Pemkab Bogor Soroti Kebijakan Baru Kementrian ESDM Terkait Tabung Gas LPG 3 Kg